5 Bahaya Tidur Bersama HP yan Menyala
1.Perasaan tegang dan waspada
Orang yang sering tidur di
dekat handphone yang menyala rentan dihantui sindrom hypervigilance .
Hypervigilance mengacu pada perasaan yang terus-menerus tegang dan
waspada. Area tertentu di bagian belakang otak Anda akan selalu
mengharapkan ada panggilan dan akibatnya otak sulit melakukan relaksasi.
Pakar
mengenai tidur Dr Neil Stanley mengatakan bahwa untuk mendapatkan tidur
malam yang baik, Anda harus merasa aman dan tidak khawatir tentang apa
pun. Dengan membiarkan ponsel mati di malam hari, Anda tak perlu gelisah
untuk mengecek ponsel. Dan otak jadi lebih ringan.
2. Cahaya dari handphone mengganggu ritme alami tubuh
Bahaya
lain yang mengintai adalah akibat pencahayaan yang memancar dari
ponsel. Menurut Dr Charles Czeisler, profesor pengobatan tidur di
Harvard University, cahaya tersebut dapat mengganggu ritme alami tubuh,
sehingga menipu tubuh kita dan menyangkanya bahwa itu adalah siang hari.
3. Dapat menyebabkan tumor otak
Radiasi
HP dapat mempengaruhi terbentuknya neoplasma dari regenerasi sel yang
tidak wajar. Umumnya tumor otak menyerang orang dewasa pada usia
produktif, namun tidak sedikit pula ditemukan kasus di mana tumor juga
dapat menyerang anak-anak.
Jangan menaruh handphone di dekat bantal ketika akan tidur.
"Penelitian
tentang pengaruh radiasi ponsel terhadap kesehatan manusia adalah studi
terlama dan terbesar yang pernah saya jalani yang melibatkan 4 miliar
partisipan," ujar Lloyd Morgan, pimpinan studi yang juga
anggotaBioelectromagnetics Society, seperti dikutip dari Huffington
Post, Rabu (2/9/2009).
Lamanya studi itu dikarenakan tumor tidak
tumbuh dalam waktu singkat, butuh waktu bertahun-tahun hingga seseorang
terbukti memiliki tumor.
Ilmu pengetahuan telah membuktikan bahwa
telepon genggam memang faktor penyebab tumor otak. "Masyarakat dan
publik harus tahu hal ini. Bahkan tidak hanya tumor otak, kanker mata,
kelenjar ludah, kanker testis dan leukimia pun menjadi ancaman
selanjutnya dari ponsel," ujar Morgan.
Para ilmuwan dari berbagai
universitas dan institusi kesehatan yang berkumpul dalam seminar
"Cellphones and Brain Tumors: 15 Reasons for Concern" pun akhirnya
setuju bahwa ponsel memang terbukti memicu tumor otak dan sebaiknya
seseorang mengurangi intensitas yang berhubungan dengan ponsel, tidak
berlama-lama menelepon dan menjauhkannya ketika sedang tidur.
4. Terbakar dan meledak
Ini
bukan hal yang berlebihan, media massa seperti televisi dan surat kabar
pernah memberitakan kasus ponsel meledak dan terbakar ketika si
pemiliknya sedang tertidur sehingga melukainya. Kejadian tersebut
terjadi karena sering kali pemilik ponsel mengisi ulang dayanya dan
kemudian tertidur di sisinya, ketika daya sudah penuh dan lupa
mencabutnya, maka ponsel akan menjadi panas dan bila sampai terjadi
korsleting dapat membuatnya meledak hingga terbakar.
5. Menyebabkan sakit kepala
Radiasi
ponsel bagi beberapa orang yang sensitif terhadap gelombang RF yang
dipancarkan dapat menyebabkan sakit kepala, pusing, mual-mual, bahkan
hingga muntah.
(Anju Athiyah Zaini )